Senin, 09 Januari 2012

Tugas Kutipan

Berikut ini akan saya shere kan contoh  kutipan:

Bahasa Indonesia di Dalam Pendidikan serta Peran Pendidikan dalam Kehidupan

            Berbicara mengenai pendidikan, Indonesia memiliki peringkat prestasi yang kurang memuaskan. Hal ini menjadi masalah bersama yang harusnya perlu penelitian lanjutan untuk menanganinya. Banyak sekali pelajaran yang dianggap susah, padahal sangat mudah untuk dipelajari. Sedangkan banyak pelajaran yang dianggap mudah, justru menjadi faktor yang mematikan di kala Ujian Akhir Nasional (UAN). Terutama adalah pelajaran Bahasa Indonesia.
            Alfianto, A (2006) mengatakan bahwa “Pendidikan Bahasa Indonesia merupakan salah satu aspek penting yang perlu diajarkan kepada para siswa di sekolah”. Hal inilah yang kurang dimanfaatkan oleh para pengajar sekarang. Mereka hanya memberikan materi yang membosankan. Tidak pernah ada pembaharuan, yang membuat pelajaran ini menjadi lebih menarik dan mudah dipahami.
            Harras (1994) menerapkan beberapan fakta bahwa guru berperan penting dalam proses pendidikan. Sesuai dengan apa yang diutarakan berikut ini.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di beberapa negara berkembang, termasuk Indonesia, dilaporkannya bahwa guru merupakan faktor determinan penyebab rendahnya mutu pendidikan di suatu
sekolah. Guru Bahasa Indonesia juga harus memperhatikan prinsip-prinsip pembelajaran bahasa yang langsung berhubungan dengan aspek pembelajaran menulis, kosakata, berbicara, membaca, dan kebahasaan .Rupanya guru juga harus selalu melakukan refleksi agar tujuan bersama dalam berbahasa Indonesia dapat tercapai.

          Menyadari peran penting pendidikan bahasa Indonesia, pemerintah seharusnya terus berusaha meningkatkan mutu pendidikan tersebut. Apabila pola pendidikan terus tidak berubahdan terus dengan pola-pola lama, maka hasil dari pembelajaran bahasa Indonesia yang didapatkan oleh siswa juga tidak akan bepengaruh banyak. Sejalan dengan tujuan utama pembelajaran Bahasa Indonesia supaya siswa memiliki kemahiran berbahasa diperlukan sebuah pola alternatif baru yang lebih variatif dalam pengajaran bahasa Indonesia di sekolah. Agar proses KBM di kelas yang identik dengan hal-hal yang membosankan dapat berubah menjadi suasana yang lebih semarak dan menjadi lebih hidup.
          Pendidikan selain untuk masa depan yang cerah, juga bermanfaat sebagai proses pembangunan di Indonesia. Muliani (2009) “Pendidikan mempunyai tugas menyiapkan sumber daya manusia unuk pembangunan”. Apa jadinya bila pembangunan di Indonesia tidak dibarengi dengan pembangunan di bidang pendidikan?. Walaupun pembangunan fisiknya baik, tetapi apa gunanya bila moral bangsa terpuruk. Jika hal tersebut terjadi, bidang ekonomi akan bermasalah, karena tiap orang akan korupsi. Sehingga lambat laun akan datang hari dimana negara dan bangsa ini hancur. Oleh karena itu, untuk pencegahannya, pendidikan harus dijadikan salah satu prioritas dalam pembangunan negeri ini. Maka perlunya pendidikan sangat menunjang untuk perbaikan pembangunan yang lebih baik.
            Untuk menunjang semua ini perlu sekali para teaga pengajar yang kompeten. Tidak hanya itu juga harus mampu menguasai materi. Tapi apa yang terjadi? Sekarang ini malah banyak sekali masalahyang dihadapi sekolah karena kurangnya tenaga pendidik. Asyhar, M (2002) “Kekurangan guru. Sungguh sebuah realitas potret pendidikan kita (salah satu sisi) yang sangat menyedihkan. Betapa tidak, pendidikan adalah modal utama terciptanya kemajuan peradaban sebuah bangsa. Di pihak lain, guru sebagai tenaga profesional di bidang ini justru jumlahnya semakin langka”.
            Solusi untuk hal ini adalah meningkatkan standar nilai kelulusan calon tenaga pendidik yang akan mengajar (Asyhar, M. 2002). Dengan adanya kenaikan standar nilai ini, diharapkan para calon pendidik mamapu memberikan warna baru dan menciptakan generasi muda yang mampu memperbaiki mutu pendidikan dan pembangunan di Indonesia.
            Mukminin, A (2003) “Memang harus kita akui ada diantara (oknum) generasi muda saat ini yang mudah emosi dan lebih mengutamakan otot daripada akal pikiran. … . Hal inilah yang harus kita perbaiki sebagai para Pendidik Anak Bangsa”. Kita pasti bisa apabila ada kemauan dan kita pasti bisa apabila ada kemauan untuk merubah itu semua kearah yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komen mu adalah penilaian untuk ku...